TEMPO Interaktif, London: Tidak lama setelah memastikan berlabuh ke Manchester City, Robinho mengaku siap menghadapi partai perdana melawan Chelsea. Penyerang asal Brasil tersebut ingin membuktikan bahwa Chelsea rugi tidak memboyongnya.

“Saya suka pertandingan tersebut menjadi partai perdana saya,” ujar Robinho seperti dikutip The Daily Mail, Rabu (3/9). “Pemain Brasil biasa bermain dalam tekanan. Anda tidak mungkin bermain untuk Brasil jika tidak bisa mengatasi tekanan. Ini bagian dari pekerjaan. Ini pertandingan yang enak dimainkan.”

Manchester City sendiri akan menggelar pertandingan melawan Chelsea pada 13 September. Pada pertemuan terakhir 5 April lalu, Manchester City takluk 0-2.

Penyerang bernama lengkap Robson De Souza ini pun mengaku tidak sabar dirempuh bek Chelsea John Terry. “Saya terbiasa menangani bek dengan kekuatan fisik yang prima. Di Spanyol, itu tidak mudah. Saya senang bisa bermain bagus untuk rekan setim saya dan untuk para penggemar juga mencetak dua gol,” tegas Robinho.

Menurut Robinho, dirinya makin tertarik merumput di Liga Inggris setelah menyaksikan final Liga Champions antara dua klub raksasa Inggris, Chelsea melawan Manchester United. Robinho menjelaskan bahwa dirinya ingin menjadi pemain terbaik di dunia sehingga dirinya harus bermain di Liga Inggris.

Sementara mengenai Manchester City sendiri, Robinho mengatakan, “Mereka telah menunjukkan kepada saya ambisi mereka. Mereka tidak inferior dibanding Chelsea. Mereka sedang memulai petualangan mereka. Tetapi saya senang bisa menjadi pemain Manchester ity.”

“Ketika pilihannya hanya Chelsea, tentu saya sangat tertarik untuk bergabung dengan mereka. Lalu ada tim kedua yang menggelontorkan penawaran. Penawaran yang lebih baik. Saya tidak tahu apa ada masalah antara Chelsea dan Real Madrid. Itu bukan urusan saya… yang pasti sekarang saya adalah pemain Manchester City,” tambah Robinho.

Chelsea sempat mengincar Robinho. Akan tetapi, Real Madrid menolak tawaran yang disodorkan Chelsea.